Bentuk Molekul

Bentuk Molekul – Apa yang dimaksud dengan molekul? nah sebelum kita masuk kepokok pembahasan, pada pertemuan sebelumnya sudah kita bahas mengenai Pengertian Molekul . Materi kali ini akan membahas mengenai bentuk molekul linear, tetrahedral, oktahedral dan trigional bipiramida, untuk lebih lengkapnya simak penjelasannya berikut ini.

Pengertian Molekul

nah sebelum kita masuk kepokok pembahasan Bentuk Molekul — Bentuk molekul

Molekul ialah merupakan suatu kumpulan dua atom atau bahkan lebih yang ada didalam suatu susunan tertentu yang terikat oleh gaya kimia atau ikatan kimia. Adanya Molekul merupakan hasil dari terbentuknya dua atom atau bahkan lebih yang saling berkaitan antara yang satu dengan yang lainnya dan juga mempunyai unsure- unsure yang sama,

Bentuk- Bentuk Teori Domain Elektron

Domain elektron ialah merupakan suatu area dalam molekul yang ditempati oleh elektron. Pada sebuah Teori domain elektron terdapat pernyataan ihwal pasangan elektron ikatan dan pasangan elektron bebas tolak-menolak, sehingga pada setiap pasangan elektron cenderung berjauhan satu dengan yang lain nyauntuk meminimalkan gaya tolakan tersebut. Maka oleh lantaran itu, bentuk molekul yang dipengaruhi pada suatu susunan ruang pasangan elektron ikatan (PEI) dan pasangan elektron bebas (PEB) pada atom sentra suatu molekul. Teori disebut jugadengan VSEPR (Valence Shell Electron Pair Repulsion) atau teori yang menyatakan penolakan Pasangan Elektron Valensi. Pengembang teori VSEPR ini ialah spesialis kimia dari Kanada, R.J. Gillespie Dan pada ketika ditahun 1957 dengan menurut wangsit dari spesialis kimia dari Inggris, N. Sigewick dan H. Powel.

Teori domain elektron merupakan penyempurnaan dari teori VSEPR.

Setiap elektron ikatan, baik ikatan tunggal, rangkap dua, atau rangkap tiga. merupakan 1 domain.

Setiap pasangan elektron bebas merupakan 1 domain.

Bentuk-Bentuk molekul

hanya ditentukan oleh pasangan elektron terikat. Berikut merupakam bentuk dasar molekul kovalen :

Bentuk Molekul Linear

Bentuk molekul yang disusun oleh tiga atom yang berikatan dalam satu garis lurus dan sebuah atom merupakan pusatnya. Yang mempunyai sudut ikat pada dua elektron sebesar 180°.

Contoh senyawa linear di antaranya HgBr2, CdCI2, dan BeH2

Bentuk Molekul Segitiga datar

Pada bentuk molekul segitiga mempunyai susunan empat buah atom. Yang mana atom merupakan bab pusatnya berikatan dengan tiga atom lainnya dengan sudut ikat 120°. Contoh senyawa segitiga datar yaitu BCI3, BF3, dan Gal3

Bentuk Molekul Tetrahedral

Bentuk molekul yang tersusun dari lima atom berikatan. Sebuah atom sebagai sentra yang berikatan dengan empat atom lainnya dengan sudut ikat 109,5°. Contoh senyawa tetrahedral yaitu CCI4, CH4, dan SnCI4

Bentuk Molekul Trigonal bipiramida

Bentuk molekul terdiri dari 2 bentuk piramida yang molekul tersebut bergabung dalam salah satu bidang. Atom pusatnya dikelilingi oleh lima atom lain dengan sudut ikat ekuatorial 120°, dan sudut aksial 90°. Contoh senyawa trigonal bipiramida yaitu PF5, SbCI5, dan PCI5

Bentuk Molekul Oktahedral

Bentuk molekul ini terdiri dari 8 bidang yang berbentuk segitiga sama sisi dengan sudut ikat 90°. Contoh senyawa oktahedral yaitu SF₆, TeF₆, dan SeF₆

Keteranagn Teori Domain Elektron:

Metode yang sanggup dipakai untuk meramalkan bentuk molekul yaitu model rumus titik elektron yang diperluas menjadi teori domain elektron atau teori tolakan pasangan elektron kulit valensi (VSEPR, Valence Shell Electron Pair Repulsion). Pada teori dengan menurut jumlah pasangan elektron ikatan dan pasangan elektron bebas dalam kulit valensi atom sentra suatu molekul. Dalam teori ini terdapat pernyataan mengenai bentuk molekul sanggup ditentukan menurut tolakan pasangan elektron dalam kulit valensi atom pusat. Maka alasannya itu, Pada teori ini disebut juga dengan domain elektron atau VSEPR. Molekul dikelompokkan ke dalam tiga kategori, yakni :

Berikatan kovalen tunggal yang jenuh

Berikatan kovalen tunggal yang tidak jenuh (memiliki elektron bebas)

Berikatan kovalen rangkap

Di Dalam teori VSEPR, terdapat suatu gaya penolakan yang dihasilkan dari PEB juga sanggup mempengaruhi bentuk molekul. Notasi VSEPR yang menandakan jumlah PEI dan PEb sebagai berikut:

Hubungan antara PEI dan PEB pada atom sentra terhadap bentu molekul disajikan dalam tabel berikut ini.

Bentuk molekul Teori Hibridilasi

Teori hibridilasi dijelaskan menurut proses penggabungan orbital-orbital atom yang dipakai oleh elektron-elektron yang saling berikata. Teori ini disebut juga teori ikatan valensi.

a. Orbital Hibrida sp

b. Orbital sp²

c. Orbital sp³

d. Orbital sp³d dan sp³d²

Secara ringkas banyak sekali tipe hibridasi digambarkan menyerupai tabel dibawah ini.

Demikianlah bahan Bentuk Molekul – Linear, Tetrahedral, Oktahedral dan Trigional Bipiramida kali ini, biar artikel ini sanggup bermanfaat serta sanggup menambah ilmu pengetahuan kita semua.

Artikel ContohSoal.co.id Lainnya: